Fakta Hebohnya Pendukung Timnas Indonesia yang Disorot Jepang

galerinews.com - Timnas Indonesia akan bertemu dengan Jepang dalam laga lanjutan Kualifikasi Babak Ketiga Piala Dunia 2026, pada Jumat, 15 November 2024.

Terkini, skuad Tim Samurai Biru (Julukan Jepang) telah tiba di Indonesia pada Senin, 11 November 2024, dini hari WIB.

Bek Timnas Jepang, Yuto Nagatomo mengaku tak sabar menjalani laga tandang melawan Tim Garuda (julukan Indonesia).

Dikutip dari Gekisaka, Nagatomo menyoroti antusiasme para pendukung Timnas Indonesia jelang laga kontra Tim Samurai Biru yang akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta.

"Saya merasakan antusiasme sepak bola yang sangat tinggi saat saya tiba di bandara pukul dua pagi," ujar Nagatomo di Jakarta, pada Selasa, 12 November 2024.

Terkait hal ini, Nagatomo pun mengungkapkan kekagumannya dengan para penggemar alias pendukung Tim Garuda. Berikut ini ulasan selengkapnya

Tim Garuda Berkumpul Demi Menyambut Kedatangan Skuad Jepang

Dalam kesempatan yang sama, Nagatomo bercerita pengalamannya saat melihat para pendukung Timnas Indonesia yang berkumpul untuk menyambut kedatangan para pemain Jepang di Jakarta.

"Ada sekitar 10 kamera TV dan penggemar berkumpul di sana. Jarang sekali melihat seperti ini, saya sangat iri," terangnya.

Nagatomo pun menyebut para pendukung Timnas Indonesia tampak heboh meski waktu sudah menunjukkan jam istirahat, yakni pukul 02.00 WIB dinihari.

"Saya belum pernah mengalami hal seperti ini sebelumnya, sangat heboh pada pukul 2 pagi di bandara," terang Nagatomo.

"Saya juga merasa seperti bintang Hollywood, dan media-medianya luar biasa," tandasnya.

Menantang Pendukung Timnas Indonesia Penuhi Stadion GBK

Nagatomo menyoroti soal kemungkinan banyaknya para pendukung Timnas Indonesia yang akan memenuhi Stadion GBK, Jakarta.

Bek berpengalaman andalan Timnas Jepang itu pun mengaku tidak peduli jika akan ditonton oleh ratusan ribu pendukung Tim Garuda.

"Saya tidak peduli, apakah itu 70.000 atau 100.000 penonton," ujar Nagatomo dalam kesempatan yang sama.

"Saya hanya ingin mereka semua (pendukung Timnas Indonesia) datang menyaksikan pertandingan," tandasnya.

Tentang Popularitas Sepak Bola di Indonesia

Dalam kesempatan berbeda, Pemain gelandang Timnas Jepang, Ritsu Doan menyoroti tentang popularitas sepak bola di Indonesia. 

Doan menyebut para pemain Timnas Indonesia memiliki jumlah pengikut yang banyak di media sosial.

"Jika dilihat dari jumlah pengikut para pemain (Timnas Indonesia), mereka memiliki jumlah pengikut yang banyak (di media sosial)," ujar Doan sebagaimana dikutip dari Gekisaka, pada Selasa, 12 November 2024.

Menurutnya, hal itu tidak terlepas dari gairah sepak bola yang populer di kalangan masyarakat Indonesia.

"Para pendukung Timnas Indonesia sangat menyukai sepak bola dan berusaha membuat negara ini (Indonesia) lebih bergairah," sebut Doan.

Perbedaan Jumlah Pengikut Medsos PSSI vs JFA

Media asal Jepang, Gekisaka turut mengungkap perbedaan yang signifikan antara federasi sepak bola PSSI (Indonesia) dan JFA (Jepang).

"Faktanya, akun Instagram resmi PSSI memiliki 6,2 juta pengikut, JFA memiliki 958.000 pengikut," tulis Gekisaka dalam artikel yang tayang pada Selasa, 12 November 2024.

Terdapat pula perbandingan jumlah pengikut pemain Timnas Indonesia dan Jepang di medsos yang diungkap media asal Jepang tersebut.

"Di antara pemain inti, Rafael Struijk (Indonesia) memiliki 4,2 juta pengikut, Marcelino Ferdinan (Indonesia) memiliki 4,1 juta pengikut," ungkap Gekisaka.

"Jauh melebihi 1,5 juta pengikut Takefusa Kubo (Jepang) sebagai pemain dengan jumlah pengikut tertinggi di tim nasional Jepang," tandasnya.***