IHSG Diprediksi Melemah, Cek Rekomendasi Saham Ajaib Sekuritas SIDO, HRUM, MEDC

galerinews.com - Pada perdagangan Selasa, (1/10/2024), IHSG ditutup naik +1,52% atau +114,2 poin ke level 7.642.

Pada perdagangan hari ini 2 Oktober 2024, IHSG diprediksi bergerak melemah dalam range 7.550.-7.680. 

Adapun sentimen yang mempengaruhi pergerakan IHSG hari ini antara lain, dari dalam negeri, IHSG menguat signifikan seiring dengan kembali menguatnya saham Big Caps dan inflownya investor asing ke pasar ekuitas domestik.

Sementara itu, IHSG sejak awal tahun terapresiasi 5,08% dengan akumulasi investor asing mencapai Rp50,15 triliun. Di sisi lain, Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan tingkat inflasi tahunan pada September 2024 tercatat 1,84% atau turun dari bulan sebelumnya sebesar 2,12%.

Sejalan dengan turunya inflasi tahunan, secara bulanan Indonesia mengalami deflasi 0,12% melanjutkan deflasi bulan sebelumnya 0,03%. Jika diakumulasi deflasi secara bulanan terjadi dalam 5 bulan beruntun. Rilis inflasi tersebut mencerminkan lemahnya daya beli masyarakat. 

Dari mancanegara, bursa Wall street kompak melemah setelah meningkatnya tensi geopolitik di Timur Tengah. Iran pada dini hari meluncurkan serangan balasan berupa rudal balistik ke Israel. Konflik tersebut juga membawa harga minyak mentah WTI melesat +2,44% ke level USD 69,83 per barel (1/10/2024).

Dari Asia, Bursa Efek Shanghai tutup mulai 1 Oktober hingga 7 Oktober 2024 dalam rangka libur nasional Golden Week. Bursa China yang tutup selama sepekan memberikan kesempatan bagi inflow investor asing di negara berkembang lainnya.

Berikut adalah rekomendasi saham pilihan Ajaib Sekuritas Rabu, 02 Oktober 2024 yang disusun oleh Financial Expert Ajaib Sekuritas, Ratih Mustikoningsih.

SIDO

Buy: 675

TP: 690

Stop loss: 650

SIDO sideways dalam jangka pendek namun posisi harga di area support. Indikator MACD bar histogram mulai positif dan stochastic crossing serta menguat.

SIDO menjadi pilihan defensif ketika market berpotensi koreksi menyusul tensi Timur Tengah yang kembali menguat.

HRUM

Buy: 1.410

TP: 1.450

Stop loss: 1.370

HRUM berpotensi bullish reversal jangka pendek membentuk bullish piercing di area support. Berpotensi membentuk inverse head and shoulder di atas MA (5,20,100).

Harga komoditas energi berpotensi terapresiasi seiring dengan meningkatnya tensi Timur Tengah dan menjelang musim dingin. Sementara, harga komoditas nikel LME lanjutkan penguatan +1,08% ke level USD17.681 per metrik ton (1/10/2024).

MEDC

Buy: 1.285

TP: 1.330

Stop loss: 1.260

MEDC berpotensi bullish reversal dalam jangka pendek tertahan di atas level support 1.260. Pola bullish harami terbentuk di area support indikasi rebound.

Harga minyak mentah WTI melesat +2,44% ke level USD 69,83 per barel (1/10/2024) setelah serangan balasan dari Iran berupa rudal balistik ke Israel. Kekhawatiran terbatasnya pasokan minyak mentah akibat konflik di Timur Tengah membuat kenaikan harga komoditas tersebut.