IHSG Diprediksi Rebound, Cek Analisa Saham Ajaib : PTBA, BRMS dan SIDO

GALERINEWS.COM - Pada perdagangan kemarin, Senin (2/6/2025) IHSG ditutup terkoreksi -1,51% atau -110,75 poin ke level 7.065. IHSG hari ini 3 Juni 2025 diprediksi bergerak rebound terbatas dalam range 6.950-7.090.

Adapun sentimen yang mempengaruhi pergerakan IHSG hari ini antara lain, dari dalam negeri, IHSG terkoreksi senada dengan outflow investor asing di pasar ekuitas senilai Rp2,80 triliun. Pelaku merespon negatif kembali meningkatnya tensi AS-Tiongkok. Selain itu,

Trump juga kembali menaikkan tarif impor baja dan aluminium dari 25% menjadi 50% yang akan berlaku mulai 4 Jun-25. Di sisi lain, Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan inflasi tahunan (yoy) pada Mei-25 tercatat 1,6% atau lebih rendah dari bulan sebelumnya sebesar 1,95%.

Sementara, secara bulanan (mom) deflasi terjadi sebesar 0,37% setelah pada bulan Maret masih tercatat inflasi sebesar 1,17%. Deflasi tersebut mencerminkan lesunya daya beli ditengah iklim suku bunga tinggi dan efisiensi pemerintah.

Dari Mancanegara, Bursa Wall Street menguat terbatas di awal pekan. Pelaku pasar mencermati rilis data tenaga kerja di akhir pekan sebagai sinyal inflasi.

Selain itu, kondisi eskalasi tarif impor AS dengan mitra dagang yang mulai memasuki masa tenggang memberikan kekhawatiran akan kenaikan inflasi. Di sisi lain, indeks PMI Manufaktur Jepang versi Jibun Bank pada Mei-25 masih di level kontraksi sebesar 49,4, setelah di bulan sebelumnya sebesar 48,7. Jika diakumulasi, aktivitas industri di Jepang mengalami kontraksi dalam 11 bulan beruntun.

Saham - saham Pilihan Ajaib Sekuritas hari ini:

PTBA

Buy: 2.860

TP: 2.940

Stop loss: 2.800

PTBA bullish continuation di atas MA 5,20,100. Indikator MACD bar histogram melemah terbatas dalam momentum akumulasi.

Harga ICE Newcastle kontrak Jul-25 +1,42% ke level USD107,5/MT. Selain itu, PTBA akan menggelar RUPS pada 12 Jun-25 mendatang dengan agenda pemberian dividen kepada pemegang saham.

BRMS

Buy: 388

TP: 400

Stop loss: 378

BRMS berpotensi reversal di area support membentuk dragonfly doji. Indikator MACD bar histogram positif dalam momentum akumulasi.

Harga emas kembali naik ke atas level USD3.380 per ounce (2/6/2025). Kenaikan tersebut dipengaruhi oleh kembali meningkatnya tensi perang tarif AS kepada mitra dagang khususnya Tiongkok.

SIDO

Buy: 520

TP: 540

Stop loss: 500

SIDO sideways di area support. Indikator stochastic golden cross di area oversold dan MACD bar histogram melemah terbatas indikasi rebound.

SIDO menjadi pilihan defensif ketika market dilanda aksi profit taking. Selain itu, pelaku pasar mencermati kembali naiknya kasus COVID-19 di Asia yang berdampak positif bagi emiten sektor kesehatan.